Senin, 30 Maret 2015

Gili Kondo


Pulau Lombok memang terkenal dengan keindahan alamnya yang eksotik dan mempesona. Pulau Lombok tidak hanya mempunyai 3 pulau gili. Selain Gili Trawangan, Gili Air dan Gili Meno. Pulau Lombok masih mempunyai beberapa gili yang tak kalah indahnya. Salah Satunya Gili Kondo yang berada sebelah timur Pulau Lombok.





Obyek Wisata
Gili Kondo adalah salah satu dari 33 gugusan pulau gili yang berada disebelah timur Pulau Lombok dan berada di Selat Alas yang menhubungkan antara Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa. Gili Kondo merupakan sebuah pulau kecil yang tidak berpenghuni, disana cuman ada penginapan yang dikelola hanya untuk wisatwan yang menginap. Gili ini juga sebagai tempat konservasi pemeliharan terumbu karang.
Pulau gili ini menyuguhkan keindahan yang sangat sayang untuk di dilewatkan. Sebagian besar pulau ini terdiri dari pasir putih, ditengahnya terdapat pepohonan dan coutage – coutage penginapan untuk wisatawan yang bermalam. Hamparan pasir putih yang luas dan gradasi warna air laut yang semakin jauh semakin membiru tua menandakan tahap – tahap kedalaman air l
aut yang jernih. Pulau ini sangat bersih karena memang dijaga keasriannya oleh penjaga pulau. Dekat dengan Gili Kondo terdapat pulau kapal yang ada sewaktu air laut surut.  Apabila sedang berada di pinggir pantai dan menghadap kebarat, akan nampak kemegahan Pulau Lombok dan Gunung Rinjani yang mnejulang tinggi. Akan menambah indah sewaktu matahari terbenam di balik Gunung Rinjani. Disebelah timur sejauh mata memandang akan menemukan gugusan Pulau Sumbawa Besar dan Kecil yang mempesona. Dan disebelah utara ada Gili Bedagan dan Gili Bidara yang cantik dan berpasir putih. Bahkan pad
a saat air laut surut, wisatawan bisa berjalan kaki ke Gili Bidara yang jaraknya hanya sekitar 500 meter.
Snorkling salah satu cara untuk menikmati keindahan bawah laut Gili Kondo. Di sekitaran pantaipun sudah dapat buat area snorkling yang
tentunya tidak khawatir karena tidak begitu dalam. Hanya kedalaman sekitar 1 sampai 2 meter sduah bisa ditemukan terumbu karang dan kawanan ikan yang bermain diantara karang. Apabila masih kurang puas bersnorkling di area pantai, bisa juga menyewa perahu untuk mencari spot snorkling yang lebih menakjubkan. Terdapat banyak spot snorkling di Gili Kondo ini dan dikabarkan ada 12 – 20 spot snorkling yang harus dinikmati karena keindahan alamnya.
Selain dengan snorkling, untuk menikmati keindahan Gili Kondo bisa dengan island hoping. Yaitu dengan berjalan menyusuri garis pantai yang luas pulaunya sampai 1 km ini. Sunset di Gili Kondo akan memberikan pemandangan yang jarang kita temui, seakan-akan matahari sore ditarik oleh gagahnya Gunung Rinjani. Ketika berada di Gili Kondo, serasa tinggal di pulau pribadi karena kalau sewaktu tidak hari liburan gili ini tidak ada pengunjung. Gili Kondo merupakan Tempat yang sempurna untuk menikmati liburan bersama orang tercinta atau sekedar bersenang-senang bersama pasangan dan sahabat-sahabat anda.

http://id.lombokindonesia.org/gili-kondo-keindahan-disisi-timur-pulau-lombok/

Kamis, 26 Maret 2015

Bukit Pergasingan

Bukit pergasingan adalah sebuah bukit menjulang tinggi di samping gunung Rinjani meskipun tak setinggi gunung rinjani untuk mencapainya juga tak semudah melihatnya. Terletak di desa sembalun tak jauh dari Aikmel dan masih dalam wilayah Lombok Timur. Bukit pergasingan yang akhir akhir ini mulai ramai di perbincangkan oleh para pecinta travelling. Sebuah bukit yang menampilkan keindahan gunung Rinjani serta belum lama telah di resmikan sebagai tempat untuk Paragliding di Lombok.
IMG_2630
Selepas menyebrangi Selat Alas yang memisahkan pulau Lombok dan Sumbawa saya memasuki Lombok Timur dan menginap semalam untuk mengistirahatkan badan serta menunggu terang esok hari. Seusai subuh saya melanjutkan menuju desa Sembalun dari Pelabuhan Kayangan, membutuhkan satu jam lebih untuk tiba di desa Sembalun. Hawa dingin pagi hari sudah menyambut serta hijaunya persawahan serta kebun warga desa Sembalun. Terlihat begitu ramai warga bergegas ke sawah dan kebun mereka. Terik matahari yang masih hangat mengurangi rasa dingin yang menyentuh kulit saya dan mereka. Beberapa terlihat senyum termanisnya saat saya memperhatikan mereka. Sebagian besar warga desa Sembalun bermata pencaharian sebagai petani sayur dan berkebun. Tanah yang subur di bawah kaki Gunung Rinjani menjadi anugrah dari Allah untuk mereka.
IMG_2747
Melewati persawahan dan perkebunan nan hijau di kanan kiri tibalah di basecamp pendakian Gunung Rinjani. Info yang saya dapat ternyata pendaftaran untuk menaiki bukit pergasingan adalah di information center desa Sembalun. Tak jauh dari information center menuju start point bukit pergasingan dan kemudian menanjak melalui jalur trekking yang sudah di sediakan. Bukit gundul dengan rerumputan yang hijau tanpa pohon kayu yang tumbuh tinggi dan besar sudah di depan mata. Melihatnya memang mudah dan membuat mata segar namun coba rasakan sendiri bagaimana mendakinya. Setengah jam pendakian saya dan teman saya ndank sudah sampai di puncak bukit pertama, ya sebut saja puncak bukit pertama dan disitulah kami istirahat sebentar. Sejenak menghirup udara panas, ya panas karena sudah siang namun mata tetap segar memandang sekeliling di tumbuhi rumput hijau dan bukit- bukit serta tebing- tebing kaki Gunung Rinjani.
Setengah jam menikmati keindahan desa Sembalun dari atas puncak bukit pertama pendakian saya lanjutkan. Jalur trekking lebih berat dan semakin panas terik matahari. Empat Puluh Lima menit kemudian sampailah saya di puncak bukit pergasingan ( namun bukan di tempat camping ) dan menikmati indahnya hamparan sawah berwarna warni dari atas bukit bagaikan mozaik alam. Di sebelahnya persawahan berdiri dengan anggun Singgasana Dewi Anjani. Dengan latar langit biru dan beberapa gumpalan awan turut menghias menjadikan pemandangan saat itu begitu pas.

Sumber : http://tjuputography.com/2014/09/08/bukit-pergasingan-sembalun/

Rabu, 25 Maret 2015

Pantai Labuhan Haji

Sunrise di pantai Labuhan Haji adalah momen yang paling ditunggu-tunggu oleh wisatawan. Pantai yang terletak di di pantai timur Lombok tepatnya di Kabupaten Lombok Timur Nusa Tenggara Barat ini sangat strategis untuk melihat indahnya matahari terbit.
Datanglah ke Labuhan Haji selepas Subuh. Jangan lupa siapkan kamera Anda untuk mengabadikan momen dimana matahari baru saja muncul dari peraduan. Puas melihat keindahan pagi, Anda bisa bersantai sejenak di pantai yang berpasir hitam ini. Sunset di Labuhan Haji juga sayang untuk dilewatkan. Meski tak sebagus pemandangan kala matahari terbit namun sinar jingga yang menyilaukan ini menarik untuk diabadikan oleh kamera Anda.
Menurut sejarah, dari pantai inilah dulu warga muslim era pendudukan Belanda dan Jepang berangkat menunaikan ibadah haji ke Mekkah. Sebagai pelabuhan yang cukup besar, tempat ini juga menjadi saksi ramainya pedagang China yang singgah dan bahkan menetap di Lombok. Sebagai bukti, di daerah sekitar pantai ini, tepatnya di Penedagandor terdapat banyak kuburan China. Kini jejak warga China sudah tidak ada lagi, hilang bersama peristiwa pemberontakan G30S/PKI. Sisa-sisa kejayaan Labuhan Haji sebagai pelabuhan besar tempo dulu bisa dilihat dari beberapa reruntuhan bangunan disekitar pantai. Masih ada papan nama kantor Syahbandar dan beberapa bangunan tua yang sudah tidak utuh lagi. Setelah menjadi pelabuhan yang cukup ramai, kini pelabuhan tersebut mati dan hanya menyisakan pantai yang kerap dikungjungi warga setempat. Namun, kini kejayaan Labuhan Haji ingin dibangun kembali. Tampak dari rencana yang sudah dituangkan oleh Pemda Lombok Timur. Namun kendala di sana-sini membuat hingga kini pelabuhan itu tak kunjung bisa terealisasi.
Menikmati suasana jaman dulu di pantai ini memang mengasikkan. Sambil berjalan di sekitar pantai kita bisa sambil membeli minuman atau kudapan yang dijual warung-warung disekitar pantai. Jika ingin berlama-lama, Anda bisa sambil mencicipi masakan sea food yang dijual di restoran sekitar pantai.Di bibir pantai Labuhan Haji dibangun sebuah badan jalan yang sangat disayangkan kini kondisi rusak parah akibat abrasi. Jika tidak, kita bisa sambil menitinya mengelilingi pantai tua di Lombok Timur ini.

Di akhir pekan, Labuhan Haji ramai oleh pengunjung yang ingin menghabiskan waktu untuk bersantai sejenak. Ada yang bermain air, memancing atau membantu para nelayan menurunkan hasil tangkapan. Jual beli ikan pun terkadang bisa kita lakukan disini. Sembari melihat aktivitas pasar ikan dadakan kita juga dapat menyaksikan bermacam-macam tangkapan dari yang biasa kita lihat hingga jenis-jenis yang tak pernah kita temui. Kita juga bisa masuk ke dermaga.

Senin, 23 Maret 2015

Batu Payung

Batu payung adalah pantai yang terletak di Pulau Lombok tepatnya di Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah bagian selatan, Pantai ini mulai terkenal setelah kemunculan di sebuah iklan rokok. Lokasi dari pantai batu payung terletak bersebelahan dengan pantai tanjung aan lokasinya tepat dibelakang bukit yang memisahkan antara plantain tanjung aan dan pantai batu payung, pantai batu payung merupakan salah satu pantai yang unik dan berbeda, salah satunya yang menyebabkan  pantai ini unik dan berbeda dari pantai pada umunya adalah tidak memiliki hamparan pasir hitam maupun putih di sepanjang pantai, sisi sisinya dari pantao ini hanya terdapat bebatuan-bebatuan besat yang salah satunya adalah batu besar berbentuk serupa dengan payung.


Dari pantai tanjung aan menuju pantai batu payung anda harus berjalan kaki melintasi bentangan pasir putih dan menyusuri tepian tebing waktu yang dibutuhkan lumayan lama sekitar 1 jam berjalan apabila anda ingin cepat sampai lebih cepat anda bias menggunakan jasa perahu nelayan yang memang banyak disewakan dipantai tanjung aan jika menggunakan perahu jarak tempuh hanya 15 menit.

Kamis, 19 Maret 2015

Bau Nyale

Bau Nyale adalah sebuah peristiwa dan tradisi yang sangat melegenda dan mempunyai nilai sakral tinggi bagi suku Sasak. Tradisi ini diawali oleh kisah seorang Putri Raja Tonjang Baru yang sangat cantik yang dipanggil dengan Putri Mandalika. Karena kecantikannya itu para Putra Raja, memperebutkan untuk meminangnya. Jika salah satu Putra raja ditolak pinangannya maka akan menimbulkan peperangan. Sang Putri mengambil keputusan pada tanggal 20 bulan kesepuluh untuk menceburkan diri ke laut lepas. Dipercaya oleh masyarakat hingga kini bahwa Nyale adalah jelmaan dari Putri Mandalika. Nyale adalah sejenis binatang laut berkembang biak dengan bertelur, perkelaminan antara jantan dan betina. Upacara ini diadakan setahun sekali. Bagi masyarakat Sasak, Nyale dipergunakan untuk bermacam-macam keperluan seperti santapan (Emping Nyale), ditaburkan ke sawah untuk kesuburan padi, lauk pauk, obat kuat dan lainnya yang bersifat magis sesuai dengan keyakinan masing-masing.

Sumber : http://arsipbudayanusantara.blogspot.nl/2014/01/macam-macam-tradisi-dan-budaya-di-lombok.html

Senin, 16 Maret 2015

Gendang Beleq

Disebut Gendang Beleq karena salah satu alatnya adalah gendang beleq (gendang besar). Orkestra ini terdiri atas dua buah gendang beleq yang disebut gendang mama (laki-laki) dan gendang nina(perempuan), berfungsi sebagai pembawa dinamika. Sebuah gendang kodeq (gendang kecil), dua buah reog sebagai pembawa melodi masing-masing reog mama, terdiri atas dua nada dan sebuah reog nina, sebuah perembak beleq yang berfungsi sebagai alat ritmis, delapan buah perembak kodeq. Perembak ini paling sedikit enam buah dan paling banyak sepuluh. Berfungsi sebagai alat ritmis, sebuah petuk sebagai alat ritmis, sebuah gong besar sebagai alat ritmis, sebuah gong penyentak, sebagai alat ritmis, sebuah gong oncer, sebagai alat ritmis, dan dua buah bendera maerah tau kuning yang disebut lelontek. Menurut cerita, gendang beleq ini dulu dimainkan kalau ada pesta-pesta kerajaan, sedang kalau ada perang berfungsi sebagai komandan perang, sedang copek sebagai prajuritnya. Kalau perlu datu (raja) ikut berperang, disini payung agung akan digunakan. Sekarang fungsi payung ini ditiru dalam upacara perakawinan. Gendang beleq dapat dimainkan sambil berjalan atau duduk. Komposisi waktu berjalan mempunyai aturan tertentu, berbeda dengan duduk yang tidak mempunyai aturan. pada waktu dimainkan pembawa gendang beleq akan memainkannya sambil menari, demikian juga pembawa petuk, copek dan lelontok.


Sumber : http://arsipbudayanusantara.blogspot.nl/2014/01/macam-macam-tradisi-dan-budaya-di-lombok.html

Minggu, 15 Maret 2015

Prisaian

Kesenian Bela diri ini sudah ada sejak jaman kerajaan-kerajaan di Lombok, awalnya adalah semacam latihan pedang dan perisai sebelum berangkat ke medan pertempuran. Pada perkembangannya hingga kini senjata yang dipakai berupa sebilah rotan dengan lapisan aspal dan pecahan kaca yang dihaluskan, sedangkan perisai (Ende) terbuat dari kulit lembu atau kerbau. Setiap pemainnya/pepadu dilengkapi dengan ikat kepala dan kain panjang. Kesenian ini tak lepas dari upacara ritual dan musik yang membangkitkan semangat untuk berperang. Pertandingan akan dihentikan jika salah satu pepadu mengeluarkan darah atau dihentikan oleh wasit. Walaupun perkelahian cukup seru bahkan tak jarang terjadi cidera hingga mengucurkan darah didalam arena., tetapi diluar arena sebagai pepadu yang menjunjung tinggi sportifitas tidak ada dendam diantara mereka. Inilah pepadu Sasak. Festival Prisaian diadakan setiap tahun di pulau Lombok khususnya Lombok Timur  dan diikuti oleh pepadu sepulau Lombok.


Sumber : http://arsipbudayanusantara.blogspot.nl/2014/01/macam-macam-tradisi-dan-budaya-di-lombok.html